Pertumbuhan bakteri , kapang dan khamir dalam pangan dan pertanian
Ketiga
nama tersebut sudahlah terdengar akrab dengan telinga kita ,dan bukan tidak
pernah kita lihat sebelumnya . namun seringkali kita hanya mengetahui nama ,
namun tidak mengetahui apa dan seperti apa kehidupan mereka.
Bakteri
Pada bidang pertanian ,beberapa
bakteri memiliki peranan dalam membantu penyerapan makanan melalui akar dengan
setiap proses yang berbeda-beda sesuai dengan jenis bakteri dan tanamannya .seperti
halnya Bakteri Rhizobium bila bersimbiosis dengan tanaman legum
akan menambah kesuburan dari tanah karena pengikatan nitrogennya yang meningkat
. Biopestisida adalah pestisida yang mengandung
mikroorganisme seperti bakteri patogen, virus dan jamur. Pestisida biologi yang
saat ini banyak dipakai adalah jenis insektisida biologi (mikroorganisme
pengendali serangga) dan jenis fungisida biologi (mikroorganisme pengendali
jamur). Jenis-jenis lain seperti bakterisida, nematisida dan herbisida biologi
telah banyak diteliti, tetapi belum banyak dipakai. Beberapa bakteri sekarang
telah dikembangkan menjadi biopestisida. Secara ekologi, penggunaan
biopestisida ini sangat menguntungkan jika dibandingkan dengan penggunaan
pestisida. Hal ini dikarenakan adanya efek residu pestisida terhadap lingkungan
termasuk manusia. Bakteri-bakteri tertentu dapat menghasilkan endotoksin yang
dapat meracuni serangga hama tanaman tertentu.
Kapang
Khamir
Khamir
merupakan organisme bersel tunggal yang termasuk dalam kelompok Fungi. Jika
tumbuh pada pangan, khamir dapat menyebabkan kerusakan, tetapi sebaliknya
beberapa khamir juga digunakan dalam pembuatan makanan fermentasi. Kerusakan
yang disebabkan oleh pertumbuhan kamir ditandai dengan terbentuknya bau asam
dan bau alkohol, serta terbentuknya lapisan pada permukaan, misalnya kerusakan
pada sari buah. Beberapa contoh khamir yang digunakan dalam proses fermentasi
misalnyaSaccharomyces cerevisiae untuk membuat roti, bir dan minuman
anggur, dan (Candida utilis) untuk membuat protein mikroba yang disebut protein sel
tunggal. Umumnya, khamir ditumbuhkan di laboratorium pada media pertumbuhan padat
maupun cair (broth). Media yang umum digunakan untuk menumbuhkan
khamir adalah potato dextrose agar atau potato dextrose broth, Wallerstein Laboratories nutrient agar, yeast peptone dextrose agar, dan yeast mould agar atau broth. Pembuat minuman alkohol dalam skala rumahan
umumnya menggunakan ekstrak malt dan agar
sebagai media pertumbuhan padar.
Pertumbuhan pada bakteri , kapang dan khamir di dukung oleh beberapa faktor . dan salah satu diantaranya adalah air. Mikroba-mikroba tersebut mempunyai kebutuhan air minimal yang berbeda-beda untuk pertumbuhannya . dibawah air minimal , mikroba tersebut tidak dapat tumbuh atau berkembang biak . oleh karena itu salah satu cara untuk mengawetkan pangan dengan menurunkan kadar air dalam bahan tersebut .